
Setelah beberapa tahun melakukan penelitian akhirnya pada tahun 1896 Karl Benz mengumumkan penemuannya yaitu mesin yang memiliki 2 buah silinder yang saling berhadapan, pertama kali dia memberi nama Contra Engine.Mesin boxer pertama ini mempunyai 2 buah silinder yang berkapasitas 2,7 Liter dan dapat menghasilkan putaran sebanyak 750 putaran/menit, dapat mengeluarkan daya sebesar 7,35 Kilo Watt ( sekitar 10 tenaga kuda/HP )
benz-dos-a-dos.jpg
Mesin ini digunakan pertama kali sebagai sumber tenaga gerak mobil Benz (Dos-a-Dos) yang di buat pada tahun 1897 dengan berat keseluruhan sebesar 910 kg serta dapat melaju dan mencapai kecepatan tertinggi 40km/jam.
Definisi Boxer-engine
Boxer-Engine adalah sebuah mesin yang memiliki zylinder yang saling berhadapan dan membentuk sudut sebesar 180 derajat. Setiap silinder mempunyai tumpuan poros engkol yang terletak pada poros engkol (crankshaft). Oleh karena itu hanya diperlukan 3 buah Bearing untuk 4 buah silinder. Struktur ini menjadikan panjang crankshaft menjadi lebih pendek dibandingkan struktur crankshaft pada in-line engine, oleh karena itu mesin boxer menghasilkan getaran yang relatif lebih halus, Lebih stabil dan titik berat beban berada pada bagian bawah.
Kelebihan dan kekurangan boxer-Engine
Mesin menghasilkan getaran yang sedikit yang disebabkan oleh pergerakan piston yang silih berganti pada sudut 180 derajat. Pergerakan piston yang silih berganti ini menghasilkan keseimbangan gerak antara keduanya yang berakibat mengurangi getaran pergerakan piston antara dua piston yang saling berhadapan dan bergerak saling berlawanan arah dan bergantian. Kelebihan lainnya adalah, Karena struktur blok silinder saling berhadapan dan membentuk sudut 180 derajat maka lubang buang dapat di posisikan serendah mungkin dan oleh karena silinder mempunyai berat yang sama antara sisi kanan dan kiri maka mesin ini mempunyai tingkat keseimbangan yang baik (simetri/ kanan dan kiri sama). Kekurangannya adalah membutuhkan ruang mesin yang besar (menyamping ke kiri dan kekanan).
Sumber: https://mjuani.wordpress.com/2009/04/06/boxer-engine/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar